Kamis, 23 April 2015

YANG MENGGELIAT LIAR DALAM TIDUR - Cerita Sibarengan

Dari pulas tidurku ia menerjang liar
Mengejar kelam bayangan purba yang tertinggal di rahim ibu
Ia mengerang,
melawan sakit teramat ganjil,
yang tak ia temukan pusat dan sumbernya
            “Siapakah itu Ibu, atau apakah itu di rahimmu?
            Lihatlah ia meronta di antara bubuk mesiu yang kautabur
            Bisakah kaupercaya tanganmu hampir berlumur darah?”

Dalam pulas tidur aku tak berdaya mencegah,
atau merebut belati tak bersarung dari tangannya,
yang ia kibaskan di sepanjang dendam, tertuju pada semua yang terjumpa
Dahan-dahan patah
Daun-daun gugur
Korban bertumbangan,
tapi baginya tak ada kata cukup,
sebab rahim ibu enggan memperanakkannya

Ia terus mengerang, meraung-raung
Tebasan paling dahsyat mengguncang tubuh dan ranjangku
Bersimbah peluh aku terlompat,
tapi ia sirna saat kuterjaga

Astaga! Mengapa belatinya di tanganku?
Belati yang mengucurkan darah bercampur air mata
Lantas jasad dengan jantung dan usus terburai di ranjang?
Siapa dia?
Aku seperti mengenal wajahnya pada wajahku
            Ibu, maafkan aku!

                                                                    
Dhenok Kristianti, 2012 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar