Minggu, 25 Mei 2014

DI SERAMBI

Di serambi ini mari bicara
Hangatkan hati dinginkan kepala
Mari telusur silsilah leluhur,
agar tak saling tuding berburuk sangka
Walau lahir dari rahim berbeda,
bukankah kita satu bapa?

Tak perlu alergi pada perbedaan
Tiap suku ada istimewanya,
tiap keyakinan ada keindahannya,
tiap manusia, hanya Dia pencipta-Nya!
Kau sakiti seterumu, sakit pula hati-Nya
Kau remukkan kepala lawanmu, bersiaplah menghadapi-Nya

Mari bicara di serambi ini,
sebab di sini tak ada sekat-sekat
Keikhlasan menerima, bukti kita saudara
Hormat dan cinta tertuju pada sang bapa! 



                                                                           Dhenok Kristianti, 2011


Tidak ada komentar:

Posting Komentar