Minggu, 25 Mei 2014

DALAM RIMBA RAYA

Ada yang menempamu jadi besi
Itulah tantangan rimba yang berhasil kau kuasai
Ketika kata ‘menyerah’ kau hapus dari kamusmu
dan kau melangkah tegap menembus rimba raya
bermalam di tenda-tenda dengan api unggun tetap membara
percik apinya menjagamu dari serbuan ular, harimau, singa serta serigala

Sungguh bijak ketika kau pilih Ia sebagai pandu arah mata anginmu
Di rimba ini seringkali mentari tidur dan kompas kehilangan jarum
Bisa jadi kau tak tahu lagi mana utara mana selatan
Jalan berliku, bersimpang-simpang, dapat menyeretmu tersesat di pusaran!

Jangan berhenti melangkah!
Berjuang bersama-Nya, itulah keindahan belantara
maka pegang, ikuti ke mana kau dibawa
Setiap sulur yang membelit, setiap kubangan rawa, setiap ancaman binatang buas,
adalah dapur penempaan dalam rimba perjalananmu
Sungguh, Ia kan membantumu menang atas semua,
hingga kau muncul sebagai besi yang tak mudah dibengkokkan!



                                                                                                                 Dhenok Kristianti, 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar